4 browser terbaik untuk Android

Browser bisa merujuk pada berbagai arti, namun browser yang akan kita bahas adalah web browser, yaitu aplikasi untuk menjelajah internet. Nah, kali ini admin akan membahas 4 browser terbaik untuk Android. Yuk cekidot!

Di antara banyaknya web browser di Play Store, kamu harus memilih mana yang paling baik. Menurut pengalaman admin, terdapat 4 browser yang menampilkan web dengan kualitas bagus serta tidak pakai lola. Berikut adalah keempat browser tersebut.

1. Google Chrome

(Dari logos.wikia.com)

Google adalah perusahaan teknologi tercanggih di dunia. Jadi, tidak heran jika browser besutannya pun juga bagus. Yaitu Google Chrome. Google Chrome ini sangat cepat untuk membuka web. Browser ini mendukung JavaScript dengan sangat bagus sekali, apalagi browser ini sudah mendukung HTML5, sehingga kita bisa bermain game online 2D di browser ini. Sebagian besar smartphone Android sudah terintegrasi browser ini, sehingga kita tinggal memakai, dan jika perlu kita harus meng-updatenya. Saya memakai browser ini sejak menggunakan smartphone. Namun, hanya satu kekurangan yang admin dapat ketika memakai browser ini, yaitu boros data. Ya, boros! Namun ini saya anggap wajar karena Google Chrome ini mendukung JavaScript sehingga semua file akan diload.

2. Puffin Browser

(Dari highteknology.com)

Ini adalah aplikasi yang terpasang secara otomatis sejak saya membuka hp ini dari kardus. Saya kira
ini aplikasi sampah, tapi saat saya coba ternyata kecepatannya tidak main-main. 3 detik untuk membuka Google di jaringan HSPA! Saya menurunkan dagu waktu itu. Namun, sama seperti Google Chrome. Meskipun cepat, tapi ini boros meskipun dilengkapi teknologi kompresi gambar. Meski begitu, browser ini patut diacungi jempol karena kecepatannya tidak tertandingi oleh browser lain.

3.  Opera
Kenapa Opera? Bukan Opera Mini? Karena Opera Mini itu istilah dulu. Dulu hanya ada satu browser

(Dari pinterest.com)

Opera, yaitu Opera Mini. Namin sekarang sudah dibagi menjadi 2, yaitu Opera Browser dan Opera Mini. Opera Mini ditujukan untuk memori yang terbatas. Saya sudah mencoba kedua-keduanya, namun ternyata Opera Mini lebih bagus dari segi kompresi dan kecepatan. Opera Mini ini sangat hemat sekali dengan kecepatan seperti kilat. Namun, JavaScript tidak didukung di browser ini, sehingga mengganggu sekali ketika ada iklan menutupi halaman. Namun, hal itu sudah dipikirkan dua kali oleh Opera sebelumnya. Ternyata ada fitur untuk memilih tingkat kompresi, yaitu "Ekstrem", dimana semua JavaScript tidak diload, dan cukup merusak tampilan, dan yang kedua adalah "Tinggi", dimana JavaScript diload dan tampilan utuh dengan sedikit kompresi. Jadi, Opera Mini ini benar-benar menyesuaikan selera user.

4. UC Browser

(Dari en.wikipedia.org)

Sama seperti Opera Mini, UC Browser juga mempunyai versi UC Mini untuk pengguna dengan ruang penyimpanan yang mininalis. UC Browser ini lebih mengedepankan kecepatan, streaming video, dan juga kecepatan downloadnya. Ada yang berbeda dari browser ini daripada yang lain, yaitu mode malam. Mode malam ini meungkinkan user untuk mengubah background menjadi hitam agar mata tidak mudah rusak. Ini dia yang menjadi keistimewaan browser ini. Selain mode malam, UC Browser juga menawarkan kecepatan download yang tak tertandingi oleh browser lain. Saking semrawut ketika saya mengaktifkan mode hemat data. Saking semrawutnya, saya serasa sedang berselancar di internet menggunakan hp 320x120. Tapi yang penting kontennya masih bisa dibaca daripada tidak bisa dibaca sama sekali. Mungkin itu yang perlu dibenahi oleh pihak UC.
cepatnya, khalayak menyebutnya sebagai "Browser buat download". Namun hanya satu yang bikin saya gigit jari, yaitu kompresi yang buruk. Halaman web terlihat

Nah, itulah 4 browser terbaik untuk Android yang berdasarkan pengalaman saya. Intinya, setiap browser memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Jika ada yanh salah, kamu bebas berkomentar kok. Kan bisa jadi browser yang saya gunakan untuk review sudah diupdate ketika kamu memakainya sehingga akan berbeda. Sampai jumpa!